Lintas12.com – Kementerian Luar Negeri penting untuk memperkuat pertahanan negara: Prabowo
Menteri Pertahanan Prabowo Subianto menggarisbawahi pentingnya Kementerian Luar Negeri dalam membantu penguatan pertahanan negara melalui diplomasi dan kerja sama dengan negara lain.
Untuk itu, sinergi Kemhan dan Kemlu harus terus dijaga dan ditingkatkan, kata Menhan melalui keterangan resmi, Sabtu.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Kementerian akan mengadopsi pendekatan komprehensif untuk membantu masalah keamanan terkait kejahatan transnasional, seperti penangkapan ikan ilegal, perdagangan narkoba, gerakan terorisme, penyelundupan senjata, dan perdagangan manusia internasional.
Untuk menjaga sinergi itu, Prabowo bertemu langsung dengan Menteri Luar Negeri Retno Marsudi di Kantor Kementeriannya di Jakarta, Jumat.
Prabowo dan Marsudi membahas berbagai bentuk kerja sama internasional yang telah dijalin Indonesia dengan negara-negara mitra.
Prabowo berharap kerjasama dapat menjadi sarana untuk mewujudkan berbagai kepentingan nasional, khususnya di bidang pertahanan dan keamanan.
Dalam pertemuan tersebut, ia juga menyoroti situasi pertahanan negara yang menentukan bagaimana kerjasama itu dibentuk dan dijalankan di masa depan.
Sementara itu, Marsudi menyampaikan kepada Prabowo harapan kementeriannya dapat membantu mewujudkan berbagai prioritas Indonesia dalam politik internasional.
Prioritas tersebut antara lain menjaga stabilitas pertahanan dunia, memperkuat budaya penyelesaian konflik melalui cara-cara damai, menjaga ekosistem damai, dan mengoptimalkan peran Indonesia di Dewan Keamanan PBB.
Sama Pertahanan Kementerian Luar Negeri juga akan aktif membantu Kementerian Pertahanan dalam menangani berbagai tantangan pertahanan dan keamanan nasional.
“Kementerian akan mengadopsi pendekatan komprehensif untuk membantu masalah keamanan terkait kejahatan transnasional, seperti penangkapan ikan ilegal, perdagangan narkoba, gerakan terorisme, penyelundupan senjata, dan perdagangan manusia internasional,” katanya melalui sebuah pernyataan.
Menhan dan menlu memiliki tugas yang tumpang tindih berupa menyelenggarakan pertemuan 2+2 dengan negara lain.
Dalam pertemuan itu, Marsudi dan Prabowo bertemu dengan para menteri luar negeri dan menteri pertahanan negara lain untuk membahas secara khusus cara-cara meningkatkan kerja sama di bidang pertahanan dan keamanan.
Tahun lalu, Indonesia telah mengadakan pertemuan 2+2 dengan Jepang dan Australia.
Lintas 12 – Portal berita Indonesia tentang: Kementerian Luar Negeri penting untuk memperkuat pertahanan negara: Prabowo