Lintas12.com – Israel memanggil duta besar atas komentar Lavrov tentang Hitler.
Israel pada Senin mengecam Menteri Luar Negeri Rusia Sergei Lavrov karena menyatakan bahwa pemimpin Nazi Adolf Hitler memiliki akar Yahudi, dan menuntut permintaan maaf dari Moskow, lapor Reuters .
Kementerian Luar Negeri Israel Yair Lapid mengatakan duta besar Rusia akan dipanggil untuk “pembicaraan keras” atas komentar tersebut, yang dibuat Lavrov pada hari Minggu dalam sebuah wawancara dengan televisi Italia.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Ini adalah pernyataan skandal yang tak termaafkan, kesalahan sejarah yang mengerikan, dan kami mengharapkan permintaan maaf,” kata Lapid kepada situs berita YNet .
Tidak ada komentar langsung dari kedutaan Rusia.
Selama wawancara dengan saluran Rete 4 Italia , Lavrov ditanya bagaimana Rusia dapat mengklaim bahwa mereka perlu “mendenazifikasi” Ukraina ketika presiden negara itu, Volodymyr Zelenskiy, adalah orang Yahudi.
“Ketika mereka mengatakan ‘Nazifikasi macam apa ini jika kita adalah orang Yahudi’, saya pikir Hitler juga memiliki asal-usul Yahudi, jadi itu tidak berarti apa-apa,” kata Lavrov, berbicara melalui penerjemah Italia.
“Sudah lama kita mendengar orang-orang Yahudi yang bijak mengatakan bahwa anti-Semit terbesar adalah orang-orang Yahudi itu sendiri,” tambahnya.
Dani Dayan, ketua Yad Vashem, peringatan Israel untuk enam juta orang Yahudi yang terbunuh dalam Holocaust, menyebut pernyataan Lavrov sebagai “penghinaan dan pukulan telak bagi para korban Nazisme yang sebenarnya”.
Berbicara di radio Kan Israel , Dayan mengatakan Lavrov menyebarkan “teori konspirasi antisemit dengan fakta yang tidak mendasar”.
Lintas 12 – Portal berita Indonesia tentang: Israel memanggil duta besar atas komentar Lavrov tentang Hitler.