KNKT selidiki kecelakaan di jalan Cibubur dengan korban tewas 11 orang

Selasa, 19 Juli 2022

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Warga memadati lokasi kecelakaan lalu lintas yang melibatkan puluhan kendaraan dan truk tangki BBM di Jalan Alternatif Cibubur, Jatisampurna, Bekasi, Senin (18 Juli 2022)

Warga memadati lokasi kecelakaan lalu lintas yang melibatkan puluhan kendaraan dan truk tangki BBM di Jalan Alternatif Cibubur, Jatisampurna, Bekasi, Senin (18 Juli 2022)

Lintas12.com – KNKT selidiki kecelakaan di jalan Cibubur dengan korban tewas 11 orang.

Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) mulai melakukan penyelidikan terhadap kecelakaan maut yang menewaskan 11 orang di Jalan Alternatif Cibubur, Jatirangga, Kecamatan Jatisampurna, Bekasi, Jawa Barat.

“Kita akan periksa dulu kendaraan (yang terlibat kecelakaan), kemudian kita juga akan mengukur jalan dan kemiringan jalan. Soal lampu lalu lintas, kita juga akan selidiki dan analisis,” kata penyidik ​​senior KNKT Ahmad Wildan di Jakarta, Selasa.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Ini tidak sulit, jadi kami berharap (penyelidikan akan selesai) lebih awal. Saya akan memeriksa kendaraannya terlebih dahulu dan melakukan penyelidikan kepada pengemudi. Mungkin, dalam satu atau dua hari, kami akan memiliki gambaran umum tentang kecelakaan itu,”

Penyidik ​​juga akan melakukan penyelidikan terhadap pengemudi truk tangki untuk mendapatkan gambaran yang jelas tentang tindakan pengemudi sesaat sebelum kecelakaan.

Baca juga:  Dipaksa minum miras hingga mabuk, gadis tunagrahita di Kalimantan Timur diperkosa

“Kami akan melakukan evaluasi komprehensif untuk menyimpulkan. Semua aspek akan kami analisis secara holistik. Pertama-tama kami akan fokus pada titik kecelakaan, tetapi (penyelidikan) mungkin berlanjut ke aspek lain,” katanya.

KNKT selidiki kecelakaan di jalan Cibubur: penyelidikan dan analisis kecelakaan lalu lintas tidak akan memakan waktu lama

Wildan mengatakan dengan temuan saat ini, KNKT membutuhkan lebih banyak waktu untuk menyelidiki kecelakaan itu sebelum dapat menyimpulkan penyebabnya.

“Ada yang bilang (kecelakaan disebabkan) rem blong, atau jalan menurun yang panjang, (atau karena) lokasi rawan kecelakaan, sementara yang lain bilang kecelakaan karena lampu lalu lintas. Kami akan menganalisis semua aspek ini. Kami akan mengukur secara detail untuk membantu kami menjelaskan penyebab kecelakaan secara ilmiah,” kata penyelidik senior tersebut.

Baca juga:  Gambar babi berbintik di dinding

Dia menegaskan, penyelidikan dan analisis kecelakaan lalu lintas tidak akan memakan waktu lama.

“Ini tidak sulit, jadi kami berharap (penyelidikan akan selesai) lebih awal. Saya akan memeriksa kendaraannya terlebih dahulu dan melakukan penyelidikan kepada pengemudi. Mungkin, dalam satu atau dua hari, kami akan memiliki gambaran umum tentang kecelakaan itu,” Wildan berkomentar.

Sebelumnya, sebuah truk tangki BBM menabrak puluhan kendaraan di lereng Jalan Alternatif Cibubur, Jawa Barat, pada Senin (18 Juli) sore, menewaskan 11 orang.

Kecelakaan tersebut menyebabkan kemacetan parah di ruas jalan yang bahkan memanjang hingga pintu keluar Gerbang Tol Jatikarya menuju Cibubur.

Lintas 12 – Portal Berita Indonesia tentang: KNKT selidiki kecelakaan di jalan Cibubur dengan korban tewas 11 orang.

Baca juga:  Hak anak belum sepenuhnya diberikan

Berita Terkait

Daftar Lowongan Formasi CPNS dan PPPK 2023 di Berbagai Daerah
Pengadaan PPPK 2023 khusus untuk lulusan SMA atau sederajat di wilayah Papua
Tragedi Siswi SMP di Bengkalis: Ini Kecaman Keras dari KemenPPPA
Bandara Jenderal Besar Soedirman Melayani Penerbangan Perdana untuk Jemaah Umrah
Heboh! Suara Dentuman Misterius Menggema dari Dalam Tanah Membuat Gempar Warga Sumenep
Hasil Risalah Sidoresmo: 200 Ulama Jawa Timur dukung Anies Baswedan sebagai Calon Presiden 2024
11 Fakta Kasus Mutilasi di Jombang: Korban Ditemukan Telanjang dan Terpotong Tanpa Kepala
Gempa di Timur Laut Bangkalan Pagi Ini, Tak Berpotensi Tsunami Menurut BMKG

Berita Terkait

Jumat, 22 September 2023 - 14:38 WIB

Daftar Lowongan Formasi CPNS dan PPPK 2023 di Berbagai Daerah

Sabtu, 16 September 2023 - 20:06 WIB

Pengadaan PPPK 2023 khusus untuk lulusan SMA atau sederajat di wilayah Papua

Jumat, 8 September 2023 - 10:24 WIB

Tragedi Siswi SMP di Bengkalis: Ini Kecaman Keras dari KemenPPPA

Senin, 28 Agustus 2023 - 21:04 WIB

Bandara Jenderal Besar Soedirman Melayani Penerbangan Perdana untuk Jemaah Umrah

Minggu, 13 Agustus 2023 - 11:36 WIB

Heboh! Suara Dentuman Misterius Menggema dari Dalam Tanah Membuat Gempar Warga Sumenep

Berita Terbaru

Tips-Trik

Tips Meningkatkan Metabolisme Burung Peliharaan Anda

Jumat, 27 Des 2024 - 21:55 WIB

Kesehatan

Kenapa BAB Harus Jongkok? Ini Alasan Ilmiahnya!

Rabu, 18 Des 2024 - 21:44 WIB

Red sparks Lolos Final Kovo Cup, Kandaskan GS Caltex 3-2 [Foto: KOVO]

Olahraga

Red sparks Lolos Final Kovo Cup, Kandaskan GS Caltex

Sabtu, 5 Okt 2024 - 16:01 WIB