Ukraina Terganggu oleh Kegagalan Serangan Balik

Selasa, 25 April 2023 - 22:33 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Tank Abrams Amerika dalam sebuah operasi. Amerika dan Barat banyak membantu Ukraina [Foto/Reuters]

Tank Abrams Amerika dalam sebuah operasi. Amerika dan Barat banyak membantu Ukraina [Foto/Reuters]

Ukraina Terganggu oleh Kegagalan Serangan Balik dan Potensi Kehilangan Dukungan Barat adalah topik berita yang diturunkan Lintas 12 kali ini. Berikut ulasan beritanya.

Menurut laporan New York Times (NYT), serangan balik Ukraina terhadap Rusia kemungkinan akan gagal, meskipun telah menerima dukungan senjata, pelatihan, dan intelijen dari Barat. Kegagalan tersebut dapat mengakibatkan tekanan dari pendukung Kiev untuk bernegosiasi demi perdamaian.

NYT mencatat bahwa serangan tersebut awalnya dijadwalkan diluncurkan pada awal Mei. Namun, Perdana Menteri Ukraina, Denis Shmigal, memperkirakan serangan tidak akan terjadi sampai musim panas. Menurut dokumen rahasia yang bocor dari Pentagon, Ukraina berencana menggunakan 12 brigade tempur yang masing-masing terdiri dari sekitar 4.000 tentara dalam serangan terbarunya.

AS dan sekutunya telah membantu melatih sembilan unit tersebut dan memberikan intelijen untuk serangan yang diusulkan. Namun, keuntungan besar bagi Ukraina tidak dijamin, bahkan dengan semua bantuan Barat.

NYT mencatat kekalahan Ukraina di medan perang, pengeluaran amunisi yang besar, dan pasukan Rusia yang menggali serta mencegah musuh menggunakan perang yang diajarkan Barat sebagai upaya melawan Kiev. Diperkirakan bahwa AS dan sekutunya telah kehabisan persediaan militer mereka setelah membanjiri Kiev dengan bantuan militer, sehingga celah yang tidak mungkin terisi hingga tahun depan.

Rusia terus menekan Ukraina meski mengalami kemunduran sebelumnya. Namun, jendela kesempatan untuk memperoleh keuntungan yang signifikan tidak akan terbuka selamanya, menurut New York Times. Dengan cadangan yang lebih besar, Moskow mungkin akan keluar sebagai pemenang dalam konflik tersebut.

Baca juga:  'Jeda' diperlukan dalam pembicaraan nuklir Iran, kata UE

Menurut laporan Politico sebelumnya, Gedung Putih telah bersiap untuk mengurangi dampak dari kemungkinan serangan balasan Ukraina yang tidak berhasil. Namun, pejabat AS mengklaim bahwa gencatan senjata sementara dapat memberikan kesempatan bagi Kiev untuk memperkuat kemampuan militer sebelum menghadapi serangan lain di masa depan.

Demikian berita tentang Ukraina Terganggu oleh Kegagalan Serangan Balik dan Potensi Kehilangan Dukungan Barat oleh LINTAS 12. Selamat membaca!

Berita Terkait

Iklan Sephora dengan pesepakbola berhijab tuai pro-kontra di Prancis
Korban Tewas Gempa Maroko Tembus 2.000 Orang, Penyintas Tidur di Tempat Terbuka
Gempa Maroko Merenggut Nyawa 820 Orang, Jokowi Ungkapkan Duka
Erdoğan Kutuk Pembakaran Al-Quran di Eropa Sebagai Kejahatan Kebencian
Diplomat ASEAN bertemu untuk meninjau rencana perdamaian Myanmar yang terhenti
Kudeta Militer Guncang Gabon, Presiden Dilengserkan
Tragedi Tewaskan 12 Orang dalam Kerumunan di Stadion di Madagascar
Bos Wagner Meninggal dalam Kecelakaan Pesawat, Tidak Ada Penumpang yang Selamat
Tag :

Berita Terkait

Rabu, 20 September 2023 - 20:49 WIB

Berdoa Agar Anies Menjadi Presiden, Ummi Neni Ungkap Sejarah Bung Karno dan Ponpes Syamsul ‘Ulum

Rabu, 20 September 2023 - 17:20 WIB

Konglomerat Tak Bantu Anies karena Takut Diperiksa Pajak

Rabu, 20 September 2023 - 15:04 WIB

Muhaimin Mengapresiasi TNI Tetap Netral dalam Pemilu 2024

Senin, 18 September 2023 - 21:39 WIB

Jokowi Pegang Rahasia Parpol: Pro dan Kontra Muncul

Minggu, 17 September 2023 - 21:20 WIB

Usaha Meningkatkan Dukungan Anies-Muhaimin, Relawan AMIN Meluncur dari Rumah ke Rumah

Sabtu, 16 September 2023 - 12:13 WIB

Forum Bersama Indonesia Resmi Diluncurkan, Anies-Cak Imin Diharapkan Menang di 3 Provinsi

Jumat, 15 September 2023 - 22:44 WIB

PKS Mendukung Pasangan Anies-Muhaimin dalam Pilpres 2024

Jumat, 15 September 2023 - 17:29 WIB

MoU Pemilu 2024 antara KPU, Kemenag, Kemenpora, dan PPATK

Berita Terbaru

Anies Rasyid Baswedan [Foto: aniesbaswedan.com]

Politik

Konglomerat Tak Bantu Anies karena Takut Diperiksa Pajak

Rabu, 20 Sep 2023 - 17:20 WIB

Ketua Umum DPP PKB Muhaimin Iskandar ketika berada di Jombang, Jawa Timur. [Foto: PKB]

Politik

Muhaimin Mengapresiasi TNI Tetap Netral dalam Pemilu 2024

Rabu, 20 Sep 2023 - 15:04 WIB

Peserta Seleksi PPPK Guru Minimal Lulusan S-1/D-4 [Gambar ilustrasi: Kemendikbudristek]

Sosial

Catat! Peserta Seleksi PPPK Guru Minimal Lulusan S-1/D-4

Selasa, 19 Sep 2023 - 17:45 WIB