Ukraina Terganggu oleh Kegagalan Serangan Balik

Selasa, 25 April 2023

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Tank Abrams Amerika dalam sebuah operasi. Amerika dan Barat banyak membantu Ukraina [Foto/Reuters]

Tank Abrams Amerika dalam sebuah operasi. Amerika dan Barat banyak membantu Ukraina [Foto/Reuters]

Ukraina Terganggu oleh Kegagalan Serangan Balik dan Potensi Kehilangan Dukungan Barat adalah topik berita yang diturunkan Lintas 12 kali ini. Berikut ulasan beritanya.

Menurut laporan New York Times (NYT), serangan balik Ukraina terhadap Rusia kemungkinan akan gagal, meskipun telah menerima dukungan senjata, pelatihan, dan intelijen dari Barat. Kegagalan tersebut dapat mengakibatkan tekanan dari pendukung Kiev untuk bernegosiasi demi perdamaian.

NYT mencatat bahwa serangan tersebut awalnya dijadwalkan diluncurkan pada awal Mei. Namun, Perdana Menteri Ukraina, Denis Shmigal, memperkirakan serangan tidak akan terjadi sampai musim panas. Menurut dokumen rahasia yang bocor dari Pentagon, Ukraina berencana menggunakan 12 brigade tempur yang masing-masing terdiri dari sekitar 4.000 tentara dalam serangan terbarunya.

AS dan sekutunya telah membantu melatih sembilan unit tersebut dan memberikan intelijen untuk serangan yang diusulkan. Namun, keuntungan besar bagi Ukraina tidak dijamin, bahkan dengan semua bantuan Barat.

NYT mencatat kekalahan Ukraina di medan perang, pengeluaran amunisi yang besar, dan pasukan Rusia yang menggali serta mencegah musuh menggunakan perang yang diajarkan Barat sebagai upaya melawan Kiev. Diperkirakan bahwa AS dan sekutunya telah kehabisan persediaan militer mereka setelah membanjiri Kiev dengan bantuan militer, sehingga celah yang tidak mungkin terisi hingga tahun depan.

Rusia terus menekan Ukraina meski mengalami kemunduran sebelumnya. Namun, jendela kesempatan untuk memperoleh keuntungan yang signifikan tidak akan terbuka selamanya, menurut New York Times. Dengan cadangan yang lebih besar, Moskow mungkin akan keluar sebagai pemenang dalam konflik tersebut.

Baca juga:  Presiden Chili yang baru menyerukan solidaritas untuk Palestina

Menurut laporan Politico sebelumnya, Gedung Putih telah bersiap untuk mengurangi dampak dari kemungkinan serangan balasan Ukraina yang tidak berhasil. Namun, pejabat AS mengklaim bahwa gencatan senjata sementara dapat memberikan kesempatan bagi Kiev untuk memperkuat kemampuan militer sebelum menghadapi serangan lain di masa depan.

Demikian berita tentang Ukraina Terganggu oleh Kegagalan Serangan Balik dan Potensi Kehilangan Dukungan Barat oleh LINTAS 12. Selamat membaca!

Berita Terkait

Akui Negara Palestina dan Beri Ibu Kota, Baru Israel Bisa Damai: Vladimir Putin
Sikapi Konflik Israel – Palestina, Muhammadiyah Mendorong Perdamaian
Sayap Kanan Radikal Meningkat Tajam di Jerman
Iklan Sephora dengan pesepakbola berhijab tuai pro-kontra di Prancis
Korban Tewas Gempa Maroko Tembus 2.000 Orang, Penyintas Tidur di Tempat Terbuka
Gempa Maroko Merenggut Nyawa 820 Orang, Jokowi Ungkapkan Duka
Erdoğan Kutuk Pembakaran Al-Quran di Eropa Sebagai Kejahatan Kebencian
Diplomat ASEAN bertemu untuk meninjau rencana perdamaian Myanmar yang terhenti
Tag :

Berita Terkait

Sabtu, 14 Oktober 2023 - 19:46 WIB

Akui Negara Palestina dan Beri Ibu Kota, Baru Israel Bisa Damai: Vladimir Putin

Rabu, 11 Oktober 2023 - 18:07 WIB

Sikapi Konflik Israel – Palestina, Muhammadiyah Mendorong Perdamaian

Jumat, 22 September 2023 - 21:39 WIB

Sayap Kanan Radikal Meningkat Tajam di Jerman

Sabtu, 16 September 2023 - 15:35 WIB

Iklan Sephora dengan pesepakbola berhijab tuai pro-kontra di Prancis

Minggu, 10 September 2023 - 11:41 WIB

Korban Tewas Gempa Maroko Tembus 2.000 Orang, Penyintas Tidur di Tempat Terbuka

Sabtu, 9 September 2023 - 18:51 WIB

Gempa Maroko Merenggut Nyawa 820 Orang, Jokowi Ungkapkan Duka

Kamis, 7 September 2023 - 22:03 WIB

Erdoğan Kutuk Pembakaran Al-Quran di Eropa Sebagai Kejahatan Kebencian

Senin, 4 September 2023 - 16:08 WIB

Diplomat ASEAN bertemu untuk meninjau rencana perdamaian Myanmar yang terhenti

Berita Terbaru

Prabowo Mengumumkan Gibran Rakabuming Raka sebagai Calon Wakil Presiden [ilustrasi oleh L12]

Politik

Prabowo Mengumumkan Gibran Cawapres

Minggu, 22 Okt 2023 - 22:00 WIB

Aria Bima: Saya tidak ikhlas kalau Pak Jokowi dan Mas Gibran mendukung Prabowo [Ilustrasi by L12]

Politik

Jokowi-Gibran dukung Prabowo, Aria Bima tak ikhlas

Jumat, 20 Okt 2023 - 21:42 WIB