Ukraina Terganggu oleh Kegagalan Serangan Balik dan Potensi Kehilangan Dukungan Barat adalah topik berita yang diturunkan Lintas 12 kali ini. Berikut ulasan beritanya.
Menurut laporan New York Times (NYT), serangan balik Ukraina terhadap Rusia kemungkinan akan gagal, meskipun telah menerima dukungan senjata, pelatihan, dan intelijen dari Barat. Kegagalan tersebut dapat mengakibatkan tekanan dari pendukung Kiev untuk bernegosiasi demi perdamaian.
NYT mencatat bahwa serangan tersebut awalnya dijadwalkan diluncurkan pada awal Mei. Namun, Perdana Menteri Ukraina, Denis Shmigal, memperkirakan serangan tidak akan terjadi sampai musim panas. Menurut dokumen rahasia yang bocor dari Pentagon, Ukraina berencana menggunakan 12 brigade tempur yang masing-masing terdiri dari sekitar 4.000 tentara dalam serangan terbarunya.
AS dan sekutunya telah membantu melatih sembilan unit tersebut dan memberikan intelijen untuk serangan yang diusulkan. Namun, keuntungan besar bagi Ukraina tidak dijamin, bahkan dengan semua bantuan Barat.
NYT mencatat kekalahan Ukraina di medan perang, pengeluaran amunisi yang besar, dan pasukan Rusia yang menggali serta mencegah musuh menggunakan perang yang diajarkan Barat sebagai upaya melawan Kiev. Diperkirakan bahwa AS dan sekutunya telah kehabisan persediaan militer mereka setelah membanjiri Kiev dengan bantuan militer, sehingga celah yang tidak mungkin terisi hingga tahun depan.
Rusia terus menekan Ukraina meski mengalami kemunduran sebelumnya. Namun, jendela kesempatan untuk memperoleh keuntungan yang signifikan tidak akan terbuka selamanya, menurut New York Times. Dengan cadangan yang lebih besar, Moskow mungkin akan keluar sebagai pemenang dalam konflik tersebut.
Menurut laporan Politico sebelumnya, Gedung Putih telah bersiap untuk mengurangi dampak dari kemungkinan serangan balasan Ukraina yang tidak berhasil. Namun, pejabat AS mengklaim bahwa gencatan senjata sementara dapat memberikan kesempatan bagi Kiev untuk memperkuat kemampuan militer sebelum menghadapi serangan lain di masa depan.
Demikian berita tentang Ukraina Terganggu oleh Kegagalan Serangan Balik dan Potensi Kehilangan Dukungan Barat oleh LINTAS 12. Selamat membaca!